Sabtu, 08 Oktober 2016

Cara Merawat komponen PC

 Cara Merawat Harddisk

  • Menginstal anti virus agar terjaga dari virus-virus yang akan menyerang
  • Lakukan backup data yang penting
  • Periksa apakah ada bad sector pada harddisk, dengan menggunakan scandisk
  • Lakukan defragment secara teratur agar data dalam harddisk tersusun rapi
  • Gunakan pihak ketiga untuk membersihkan junk file, duplikat file, dan recycle byn (bisa menggunakan system cleaner)
  • Jangan terlalu sering mencabut dan memasang harddisk ke dalam CPU. Karena harddisk rawan goncangan dan data yang beada di dalamnya pun terancam hilang
  • Jangan menyimpan data yang menghabiskan tempat/ dengan kapasitas yang besar sehingga free harddisk hanya sedikit
  • Uninstall program yang tidak digunakan/ tidak penting
  • Gunakan UPS/ stavolt
  • Jangan meletakkan harddisk pada tempat yang sempit/panas. Karena atu menyebabkan harddisk cepat panas

Cara Merawat Motherboard

  • Jangan latakkan mainboard pada suhu yang terlalu tinggi, karena mainboard bisa mengalami kerusakan
  • Jangan letakkan mainboard pada tempat yang banyak debu. Karena debu bisa menahan panas sehingga suhu pada cipset bisa semakin tinggi. Dan itu bisa manyebabkan cipset pada mainboard terbakar
  • Bersihkan mainboard secara teratur. Menggunakan alat yang halus seperti kuas dan kain

Cara Merawat Keyboard

  • Jangan meletakkan barang yang berat di keyboard. Karena akan mengurangi kelenturan pada tuts-nya pada saat dipakai
  • Usahakan kabel penghubung keyboard ke port tidak terbelit atau tertekuk
  • Hindarkan dari percikan api dan debu
  • Bersihkan keyboard tersebut secara rutin. Menggunakan kuas atau air spray untuk membersihkan di sela-sela tuts

Cara Merawat Monitor

  • Mencabut kabel monitor dari stop kontak setelah selesai digunakan, agar tidak ada lagi aliran listrik ke PC.
  • Mematikan monitor ketika melakukan defragmantasi
  • Ketika di ruangan AC monitor jangan ditempatkan dibawah AC. Untuk menghindari tetesan air dari AC, bila terkena air akan menimbulkan hubungan arus pendek atau konsleting.
  • Monitor di ruangan tidak ber-AC, sebaiknya terdapat sirkulasi udara yang baik agar panas segera keluar dari perangkat monitor.
  • Bersihkan monitor secara rutin agar debu di monitor hilang. Bersihkan denagan kemoceng atau lebih bagus dengan pmbersih khusus perangkat computer.

Cara Merawat CD/DVD

  • Setelah CD/DVD digunakan sebaiknya di simpan dalam sutu wadah. Dengan tujuan agar CD/DVD tidak terkena debu.
  • Simpan di tempat yang kering dan tidak terkena sinar matahari langsung. Bila terkena sinar matahari secara langsung akan merusak lapisan pemantul dan tidak dapat terbaca.
  • Jangan menulis label di CD/DVD menggunakan pulpen dan ditekan terlalu keras karena akan merusak lapisan pemantul dan penyimpan data. Bila akan menulis label gunakan spidol permanent.
  • Sebelum CD/DVD di masukan untuk di baca sebaiknya dibersihkan menggunakan tissue agar debu hilang. Karena debu dapat menghambat pembacaan terhadap CD/DVD.
  • Ambil CD/DVD menggunakan jari telunjuk yang dimasukkan ke lubang CD/DVD. Hal tersebut untuk menghindari sentuhan ke bagian sisi data.

Cara Merawat Mouse

  • Jangan letakkan mouse di tempat yang berdebu.
  • Bersihkan mouse secara rutin.
  • Hati- hati dalam membuka mouse karena komponen-komponen dalam mouse rawan patah.
  • Buka baut pada mouse, kemudian bersihkan debu yang ada pada mouse dengan kuas atau kain kering.
  • Jika sudah, pasang kembali mouse seperti semula.
  • Jangan terlalu sering membuka mouse karena komponen yang ada di dalamnya    rawan patah

Cara Kerja Komponen PC

 Cara Kerja Motherboard:

Motherboard mendapat supply tenaga dari sebuah power supply, dimana voltase akan dialirkan melalui sebuah power connector. Seluruh periferal yg terinstal dengan MB akan mendapat pasokan power ini. Setelah MB mendapatkan supply power, jalur sirkuit elektrik yang terdapat pada motherboard yang menghubungkan setiap komponen tersebut akan bekerja. Sirkuit berfungsi  menyediakan tempat untuk mentransfer sinyal & voltase (power). PCB sendiri terdiri dari beberapa lapisan (biasanya disebut layer), dan setiap layer berisi jalur sirkuit tersendiri, hingga setiap jalur yg rumit tidak perlu berhubungan jalur lain yg tidak terkait. Semakin banyak layer pada motherboard (biasanya 4 – 8 layer) maka akan semakin berkualitas, karena mengurangi adanya ganggungan interferensi.

Cara Kerja Processor : 

Secara sederhana cara kerja prossesor intinya adalah menerima umpan atau perintah masuk baik dari mouse, keybord ataupun alat penginput data terhubung yang lain kemudian menerjemahkan atau memproses data perintah tersebut untuk kemudian mengeluarkan/meneruskan outputnya ke hardware atau software terkait.

Cara kerja Hardisk:

1. Dilakukan pengaksesan terhadap harddisk untuk melihat dan menentukan di lokasi sebelah mana informasi yang dibutuhkan ada di dalam ruang harddisk.
2. Pada proses ini, aplikasi yang kita jalankan, Sistem operasi, sistem BIOS, dan juga driver-driver khusus (tergantung pada aplikasi yang kita jalankan) bekerja bersama-sama, untuk menentukan bagian mana dari harddisk yang harus dibaca.
3. Harddisk akan bekerja dan memberikan informasi di mana data/informasi yang dibutuhkan tersedia, sampai kemudian menyatakan, “Informasi yang ada di track sekian sektor sekianlah yang kita butuhkan.” Nah pola penyajian informasi yang diberikan oleh harddisk sendiri biasanya mengikuti pola geometris.
4. Yang dimaksud dengan pola geometris di sini adalah sebuah pola penyajian informasi yang menggunakan istilah silinder, track, dan sector. Ketika informasi ditemukan, akan ada permintaan supaya mengirimkan informasi tersebut melalui interface harddisk untuk memberikan alamat yang tepat (sektor berapa, track berapa, silinder mana) dan setelah itu informasi/data pada sector tersebut siap dibaca.
5. Pengendali program yang ada pada harddisk akan mengecek untuk memastikan apakah informasi yang diminta sudah tersedia pada internal buffer yang dimiliki oleh harddisk (biasanya disebut cache atau buffer).
6. Bila sudah oke, pengendali ini akan menyuplai informasi tersebut secara langsung, tanpa harus melihat lagi ke permukaan pelat itu karena seluruh informasi yang dibutuhkan sudah dihidangkan di dalam buffer.
7. Dalam banyak kejadian, harddisk pada umumnya tetap berputar ketika proses di atas berlangsung. Namun ada kalanya juga tidak, lantaran manajemen power pada harddisk memerintahkan kepada disk untuk tidak berputar dalam rangka penghematan energi. Papan pengendali yang ada di dalam harddisk menerjemahkan instruksi tentang alamat data yang diminta dan selama proses itu berlangsung, ia akan senantiasa siaga untuk memastikan pada silinder dan track mana informasi yang dibutuhkan itu tersimpan.
8. Nah, papan pengendali ini pulalah yang kemudian meminta actuator untuk menggerakkan head menuju ke lokasi yang dimaksud. Ketika head sudah berada pada lokasi yang tepat, pengendali akan mengaktifkan head tersebut untuk melakukan proses pembacaan. Mulailah head membaca track demi track untuk mencari sektor yang diminta. Proses inilah yang memakan waktu, sampai kemudian head menemukan sektor yang tepat dan kemudian siap membacakan data/informasi yang terkandung di dalamnya.
9. Papan pengendali akan mengkoordinasikan aliran informasi dari harddisk menuju ke ruang simpan sementara (buffer, cache). Informasi ini kemudian dikirimkan melalui interface harddisk menuju sistem memori utama untuk kemudian dieksekusi sesuai dengan aplikasi atau perintah yang kita jalankan.

Cara kerja CD-ROM atau CD-RW : 

Cara kerjanya sama dengan cara kerja harddisk atau floppy disk drive. Bedanya, bagian yang diputar adalah kepingan CD. Alat pembacanya juga bukan head magnet tetapi sinar laser yang berkekuatan kecil.

Ilustrasi Cara Kerja Memory.
Cara kerja Processor dalam sistem Komputer
Cara Kerja:

Sama dengan penjelasan cara kerja processor diatas pada saat kita menyalakan komputer, device yang pertama kali bekerja adalah Processor. Processor berfungsi sebagai pengolah data dan meminta data dari storage, yaitu Hard Disk (HDD). Artinya data tersebut dikirim dari Hard Disk setelah ada permintaan dari Processor.

Cara Kerja Monitor: 

Saat data diambil oleh Control unit, Control unit menampungnya di Output storage setelah itu data akan di tampilkan di Monitor.


Cara Kerja Power Suply: 

Power Supplay menyerap daya listrik, lalu mengatur arusnya dengan perangkat-perangkat yang ada didalamnya.

Cara kerja Keyboard:

 Setelah kita memberikan umpan dengan menekan tombol pada keyboard maka prossesor akan menerima umpan atau perintah tersebut, kemudian menerjemahkan atau memproses data perintah tersebut untuk kemudian mengeluarkan/meneruskan outputnya ke hardware atau software terkait.

Cara kerja Mouse:

 Cara kerja mouse hampir sama dengan cara kerja keyboard yang memberikan umpan pada processor lalu menerjemahkan atau memproses perintah tersebut untuk mengeluarkan/meneruskan outputnya ke hardware atau software terkait.

Cara Kerja Printer:

 Printer biasanya terbagi atas beberapa bagian, yaitu picker sebagai alat mengambil kertas dari tray. Tray ialah tempat menaruh kertas. Tinta atau toner adalah alat pencetak sesungguhnya, karena ada sesuatu yang disebut tinta atau toner yang digunakan untuk menulis/ mencetak pada kertas. Perbedaan toner dan tinta ialah perbedaan sistem; toner atau laser butuh pemanasan, sedangkan tinta atau inkjet tak butuh pemanasan, hanya pembersihan atau cleaning pada print-head printer tersebut.

Cara Mengatasi Troubleshooting

Cara Mengatasi Troubleshooting Hardware Pada Komputer

Troubleshooting KomputerTroubleshooting adalah adanya suatu masalah atau adanya ketidak normalan pada komputer kita. Masalah komputer atau troubleshooting dibagi menjadi 2 troubleshooting hardware dan troubleshooting software.
Troubleshooting hardware biasanya ditandai dengan komputer tidak dapat menyala, monitor mati dan lain sebagainya. Sedangkan troubleshooting software ditandai dengan lambatnya kinerja komputer dan lain-lain. Meski tidak menutup kemungnkinan juga gejala-gejala lambatnya komputer terjadi tidak hanya pada software tetapi juga troubleshooting hardware.
Cara mengatasi troubleshooting standard pada komputer bisa dikatakan pertolongan pertama pada komputer yang terjadi masalah analisa troubleshooting tersebut dan bagaimana cara mengatasinya bisa simak solusi troubleshooting hardware pada pc komputer.
Pada pembahasan kali ini akan dibahas lebih fokus cara mengatasi troubleshoting hadrware pada pc komputer anda, Sebagai berikut :
Periksa aliran listrik ke komputer : Kabel Power, Power suply periksa kembali sudah terpasang dengan baik dan benar dan tidak ada masalah
Pastikan pemasangan komponen-komponen komputer dengan benar : Pastikan tidak ada komponen yang kendor dalam pemasanganya.
Pastikan Kabel Monitor terpasang dengan benar : Kabel monitor terhubung dengan monitor secara benar
Analisa suara komputer “beep” : Periksa dan analisa suara yang keluar pada pc speaker dengan berbagai kode berikut.

Berikut ini adalah kode analisa suara troubleshooting tersebut :

  • Bunyi ‘beep’ pendek 1 kali, artinya sistem telah melakukan proses Boot dengan baik.
  • Bunyi ‘beep’ pendek 2 kali, artinya ada masalah pada konfigurasi atau seting pada CMOS.
  • Bunyi ‘beep’ panjang 1 kali dan pendek 1 kali, artinya ada masalah pada Motherboard atau DRAM.
  • Bunyi ‘beep’ panjang 1 kali dan pendek 2 kali, artinya ada masalah pada monitor atau VGA Card.
  • Bunyi ‘beep’ panjang 1 kali dan pendek 3 kali, artinya ada masalah pada Keyboard.
  • Bunyi ‘beep’ panjang 1 kali dan pendek 9 kali, artinya ada masalah pada ROM BIOS.
  • Bunyi ‘beep’ panjang terus-menerus, artinya ada masalah di DRAM.
  • Bunyi ‘beep’ pendek terus-menerus, artinya ada masalah penerimaan tegangan (power).

Pada beberapa merk Motherboard akan mengeluarkan bunyi beep beberapa kali apabila temperatur processornya terlalu tinggi (panas).
Meski ada kemungkinan juga terdapat perbedaan pada bunyi “beep” pada setiap merk motherboard tidak ada salahnya anda lebih bisa mencermati dan mengamati troubleshooting yang terjadi pada komputer anda. Karena pada dasarnya analisa suara ini tidaklah kaedah pasti dalam pendeteksian troubleshooting tapi bisa mejadi wacana bagi kita apabila terjadi troubleshooting pada komputer kita.

Hardware Pendeteksian Masalah :

  • Power Supply
  • Motherboard
  • Speaker
  • RAM
  • VGA Card + Monitor
  • Keyboard
  • Card I/O
  • Disk Drive

Cara Mudah Menganalisa Troubleshooting

Apabila terdapat problem komputer disertai sistem masih memberikan tampilan pesan pada monitor atau disertai dengan bunyi beep 1 atau 2 kali, maka kemungkinan letak permasalahan ada di komponen nomor 6, 7, dan 8 yaitu pada Keyboard, Card I/O, dan Disk Drive.
Apabila terdapat problem disertai sistem memberikan kode bunyi “beep” lebih dari 2 kali, maka kemungkinan letak permasalahan ada di komponen nomor 4 dan 5, yaitu RAM, VGA Card dan Monitor.
Sedangkan untuk masalah yang tidak disertai pesan pada monitor atau kode bunyi beep,kemungkinan besar letak permasalahan ada di komponen nomor 1 dan 2, yaitu Power Suplly dan Motherboard.
Untuk tahap awal, analisa terlebih dahulu ada dibagian manakah troubleshooting hardware komputer tersebut. Kemudian anda bisa mencabut atau melepaskan hardware yang kira-kira terjadi troubleshooting kemudian pasangkan kembali dengan pasti dan periksa secara tepat tidak ada kelonggaran dalam pemasangan kembali hardware tersebut.

CARA MERAWAT PC

Cara merawat atau membersihkan komponen PC 

1.      Perawatan Casing

Casing/Box/Kotak diibaratkan sebuah contoh bangunan atau tempat menyimpan semua komponen peripheral untuk kebutuhan dan kelengkapan komputer. Dengan demikian, penampilan casing pun perlu perawatan atau dibersihkan agar penampilan casing kelihatan indah dan bersih, ibarat rumah bersih dan rapih.
      Sebuah casing komputer terdiri dari : Power Supply, Fan, Led Indikator, Sakelar, Tombol Power, dan Tombol Reset.
      Casing komputer perlu dibersihkan secara rutin, keindahan secara rutin, keindahan dan keberhasilannya. Hal ini untuk menghindari gangguan atau kotoran yang disebabkan oleh debu, kotoran binatang dan lain-lain yang dapat masalah pada komponen komputer seperti : Motherboard, VGA Card, Sound Card, Modem, Fan dan lain-lain.
Alat-alat yang digunakan untuk membersihkan casing komputer : kuas, kain, tisu, kemoceng dan vacum cleaner. Cara membersihkan bagian dalam casing adalah dengan membuka tutup casing, lalu bersihkan pada bagian motherboard, fan, dan sebagainya dengan peralatan yang telah disediakan, sedangkan untuk bagian luar anda cukup membersihkan dengan kais kemoceng.

2.      Perawatan CD-ROM

Sesuai dengan perkembangan komputer saat ini, setiap anda membeli sebuah PC (Personal Computer) pasti dilengkapi dengan CD-ROM yang hanya dapat membaca, CD-R/W yang dapat membaca dan ditulis atau DVD. Kegunaan CD-ROM, CD-R/W atau DVD bukan hanya untuk mendengarkan musik (multimedia) saja, juga dapat digunakan untuk keperluan menyimpan data, dan keperluan instalasi. CD-ROM dapat dibedakan menurut kecepatannya, yaitu mulai dari kecepatan 8x, 16x, 24x, 32x, 40x,48x, 52x, 60x. Semakin tinggi kecepatannya, akan semakin mahal pula harga jualnya.
Cara membersihkan CD-ROM/CD-RW/DVD adalah sebagai berikut :
1.      Hidupkan komputer
2.      Tuangkan cairan cleaner ke CD Cleaner
3.      Masukkan CD Cleaner ke dalam CD Drive
4.      Tunggu beberapa saat, sampai proses cleaner selesai

3.      Perawatan Harddisk

Harddisk merupakan device dari sebuah PC dan merupakan komponen yang sangat penting dalam sebuah komputer, karena harddisk berfungsi sebagai alat media untuk menyimpan data, seperti : sistem operasi, program dan basis data dan harddisk termasuk ke dalam memory eksternal.
Prinsip kinerja harddisk “semakin cepat berputar, semakin cepat pula kinerjanya”. Karena kecepatan harddisk dapat di lihat dari satuan kecepatan putar piringan data per-menit yang dinyatakan dalam satuan rpm, semakin tinggi rpm-nya makin cepat data yang ditransfernya. Contoh satuan kecepatan harddisk ada yang 5400 rpm, 7200 rpm, dan seterusnya.
Cara merawat harddisk adalah sebagai berikut :
1.      Gunakan software, dengan melakukan, scandisk, defragmentasi atau melakukan low level format.
2.      Untuk mengurangi panas, gunakan kipas pendingin (Cooler) pada harddisk.
3.      Matikan komputer dengan prosedur yang benar, artinya jangan sembarangan mematikan komputer.
4.      Hindari dari debu.
5.      Lakukan pengecekan secara rutin.
6. Menginstal anti virus agar terjaga dari virus-virus yang akan menyerang.
7. Lakukan backup data yang penting.
8. Periksa apakah ada bad sektor pada hardisk dengan menggunakan scandisk.

4.      Perawatan VGA Card

VGA Card kepanjangannya adalah (Video Graphics Array) atau (Video Graphics Adapter) atau dapat disebut juga dengan Display Adapter, yaitu sebuah peralatan atau komponen komputer yang berfungsi untuk mengolah output grafik pada layar monitor. Cara memasang VGA Card harus sesuai dengan slot yang ada pada motherboard, misalnya jenis AGP harus di pasang pada slot AGP yaitu slot berwarana cokelat, dan yang berjenis PCI dipasang pada slot PCI yaitu slot berwarna putih. Setiap jenis slot AGP dan VGA Card mempunyai tegangan yang berbeda. Biasanya permasalahan yang sering terjadi yaitu panas yang berlebihan.
Cara merawat VGA Card adalah sebagai berikut :
1.      VGA Card harus sering dibersihkan dari debu atau kotoran dengan kuas atau dengan peraalatan lain.
2.      Fan harus sering dibersihkan dari debu atau kotoran dengan kuas kecil atau sedang.
3.      Kencangkan kedudukan Fan, jika fan tersebut longgar.
5.      Perawatan Memori
RAM (Random Access Memory) adalah memori eksternal dan komponen primer yang merupakan ruang untuk menyimpan program atau data yang dapat ditulis dan dibaca oleh processor pada sebuah komputer. RAM bertindak sebagai media penyimpan sementara, karena terpengaruh oleh keadaan aliran listrik. Jika aliran listrik terputus secara otomatis, maka data yang tersimpan akan hilang. Semakin besar/kecil kapasitas RAM akan mempengaruhi cepat atau lambatnya proses program tersebut. Jenis-jenis RAM di antaranya : EDORAM, SDRAM, DDR, dan RDRAM.

5. Cara merawat RAM 

1.      Jangan sering bongkar pasang RAM karena dapat menimbulkan korosi dan rusak.
2.      Jangan sering menyentuh kaki-kaki/PIN yang terletak di bagian bawah RAM, karena dapat menyebabkan kerusakan akibat listrik statis.
3.      Bersihkan dengan menggunakan cairan pembersih.
4.      Bersihkan dengan menggunakan karen penghapus.
5.      Periksa dan kencangkan kedudukan RAM agar dapat bekerja dengan maksimal.
6.      Perawatan Power Supply
Power supply berfungsi mengubah arus AC menjadi arus DC untuk didistribusikan ke berbagai macam komponen pada komputer. Daya satuan power supply mulai dari kapasitas : 150 watt, 300 watt, 400 watt dan 500 watt. Disarankan pilih dan beli power supply yang berkualitas atau dengan harga yang pantas, semakin bagus dan stabil kinerjanya.

6. Cara merawat power supply 

1.      Pasang stabilizer pada PC, untuk mengurangi kinerja power supply dan mencegah panas yang berlebihan yang dikeluarkan oleh power supply.
2.      Perhatikan kelancaran putaran fan, jika fan putarannya kurang bagus akan menimbulkan panas yang berlebihan.
3.      Bersihkan dari debu atau kotoran yang berada di dalam power supply.
4.      Jangan terlalu dekat memasang power supply dengan ventilasi udara, karena dapat menyebabkan suhu yang ada disekitar casing akan menimbulkan kelembapan dan dapat merusak komponen menjadi berkarat

Jumat, 07 Oktober 2016

KOMPONEN-KOMPONEN KOMPUTER


Komponen-Komponen KOMPUTER

Berikut ini adalah komponen-komponen komputer :

1. Casing CPU/Komputer
Description: D:\titipkmpn PC_files\kesing28cpu29.jpg

Casing adalah sebuah perangkat hardware yang berguna menampung semua perangkat-perangkat komputer, seperti motherboard dan komponen-komponen pada motherboard, bahasa mudahnya casing adalah sebagai kardus dan motherboard serta komponen pada motherboard adalah sebagai isi dari kardus tersebut.

2. Motherboard (Mainboard)
Description: D:\titipkmpn PC_files\mainboard.jpg
Motherboard dan mainboard sendiri adalah gabungan dari dua kata dalam bahasa inggris yang berbeda, MotherBoard adalah kata utamanya Mother yang artinya ibu dalam terjemahan bahasa inggris dan sedangkan MotherBoard adalah terjemahan dalam bahasa inggrisnya Papan, jadi kalau digabungkan menjadi Ibu Papan, begitu juga dengan kata MainBoard yaitu Utama dan MainBoard yaitu papan, jadi kalau digabungkan menjadi Papan Utama, jadi dari arti kata-kata tersebut dapat kita simpulkan adalah perangkat papan utama yang dapat manampung semua perangkat-perangkat hardware yang ada, seperti : socket processor, hetsink kipas pendingin processor, slot memori (RAM), SoutchBradge, NorthBradge, Chip bios, cemos, Slot VGA Card, Slot PCI, Konektor panel dll.

3. CPU (Processor)
Description: D:\titipkmpn PC_files\processor.jpg

CPU adalah singkatan dari kata Control Processing Unit, kalau diartikan dalam bahasa indonesia Unit proses kontrol, namu orang banyak yang menyebutnya otak komputer, mengapa disebut otak komputer ?, karena CPU ini berfungsi mengontrol semua proses-proses yang terjadi pada komputer dan juga bekerjasama dengan RAM, komputer tanpa CPU tidak dapat bekerja alias tidak berfungsi samasekali, saat anda membeli komputer maka hal utama yang harus anda perhatikan adalah CPU, tergantung pemakaian, apakah untuk game atau pekerjaan ringan, seperti komputer kantor yang hanya dipakek untuk memproses data-data ringan, seperti mengetik surat atau lainnya, maka dari itu kalau membeli komputer saran dari saya gunakan processor dari AMD kalau untuk players game, dan Intel untuk yang selain game.

4. Hard Disk
Description: D:\titipkmpn PC_files\harddisk.jpg

Hard disk adalah tempat penyimpanan data permanen, dalam artian kalau kita akan menyimpan data dalam jangka waktu yang lama maka kita harus menyimpan kedalam hard disk, adapun kapasitas penyimpanan hard disk berfariasi, ada yang 320gb, 500gb, 1tb dan ada juga yang berkapasitas lainnya,

5. CD ROM/Optical Disk
Description: D:\titipkmpn PC_files\cdromdriver.png

CD ROM singkatan dari Compact Disk Read Only Memory yang berfungsi untuk memasukkan kaset CD kemudian diproses CD yang dimasukkan tersebut, sehingga menghasilkan sebuah informasi dalam bentuk Vidio, Audio, Image, dan dalam bentuk informasi lain.

6. Power Supply
Description: D:\titipkmpn PC_files\powersupply.jpg
Power Supply adalah penyuplai arus listrik, power supply adalah komponen sangat penting karena tanpa power supply komponen-komponen pada motherboard tidak berfungsi dikarenakan tidak ada arus atau daya yang diterima, sebagai contoh dalam kehidupan sehari-hari adalah sebagai Matahari dan Motherboard beserta Komponen-komponennya adalah hewan yang hidup di dalamnya, baikkah hewan itu berupa manusia yang dapat berpikir atau dalam bentuk hewan lain yang tidak dapat berpikir, tanpa matahari jelas hewan-hewan tersebut tidak dapat hidup karena tidak ada energi dan penyuplai HO2.

7. Memori (RAM)
Description: D:\titipkmpn PC_files\memoryram.jpg
RAM singkatan dari Random Access Memory ialah tempat penyimpanan sementara dalam bentuk acak, fungsi ram ini adalah, ketika anda membuka suatu program, sebagai contoh program MC. Word, maka ketika anda melakukan action-action seperti menekan tombol dan mengklik group atau fungsi tab tertentu pada mc. word, itu semua yang melakukan ialah RAM dan ketika data disimpan di dalam Harddisk itu sudah proses penyimpanan dalam bentuk permanen.

8. Heatsink/Fan Processor
Description: D:\titipkmpn PC_files\heatsink.jpg

Heatsink adalah perangkat pada motherboard yang berfungsi untuk mendinginkan Processor, letak heatsink pas diatas processor, ketika suatu komputer atau laptop tanpa heatsink maka yang akan terjadi processor komputer akan cepat panas dan akan mengakibatkan komputer mati sendiri secara tiba-tiba.

9. CMOS (Complementary Metal Oxide Semiconductor)
Description: D:\titipkmpn PC_files\cmos.jpg

CMOS sering orang sebut sebagai baterai jam, kegunaan baterai jam ini adalah sebagai tempat untuk penyimpanan setelan-setelan yang ada pada bios, setelan jam dan tanggal pada leptop, pada dasarnya motherboard tetap hidup walaupun komputer sudah mati, karena batre cmos tetap berfungsi walaupun komputer mati, sebagai buktinya ketika Anda hidupkan komputer setingan jam dan tanggal tetap berjalan, itu tandanya batrei cemos masih berfungsi.

10.Socket dan Slot
Description: D:\titipkmpn PC_files\memoryslot.jpg

Socket adalah tempat letaknya processor dan slot adalah tempat pemasangan ram, lan card, audio card, vga card, pada intinya tempat pemasangan semua jenis card.

11. Port
Description: D:\titipkmpn PC_files\portkomputer.jpg

Port adalah tempat pemasangan jenis-jenis kabel koneksi data, seperti port usb, port lan, dan segala jenis port-port lainnya yang berlubang dan bisa digunakan untuk mentransmisikan data.

12. VGA Card
Description: D:\titipkmpn PC_files\vgacard.jpg

VGA adalah singkatan dari Vidio Graphich Array yang berfungsi untuk menampilkan kualitas vidio, kalau Anda suka nonton, bermain game dan hal-hal lainnya yang berhubungan dengan graphics, maka VGA yang berkualitas bagus jadi pilihan kedua, selain processor.

13. Lan Card
Description: D:\titipkmpn PC_files\lan-card.jpg

Lan Card singkatan dari Local Area Network Card yang berfungsi untuk lan rg45, ketika kita mau menggunakan lan maka tempat memasukkan lan rg45 adalah lan card.

14. Keyboard
Description: D:\titipkmpn PC_files\keyboarddanfungsinya.jpg

Keyboard adalah perangkat Hardware yang digunakan untuk proses input, keyboard sendiri terdiri dari banyak huruf-huruf, angka-angka, karakter-karakter, dan lambang-lambang.

15. Mouse
Description: D:\titipkmpn PC_files\mousedanfungsinya.jpg

Mouse kalau diartikan dalam bahasa Indonesia adalah tikus, kegunaannya adalah untuk mengklik dan klak sesuatu yang kita inginkan, dinamakan mouse karena bentuknya yang seperti tikus, yang mempunyai ekor dan bergeser kesana-kesini persis seperti tikus.

16. Monitor/Lcd
Description: D:\titipkmpn PC_files\monitor.jpg

Monitor adalah display hasil kerjasama antara perangkat-perangkat pada motherboard, seperti kerjasama antara processor dan ram dan dibantu oleh Southbradge dan Northbradge kemudian menghasilkan suatu outpun atau informasi yang berguna.

17. Speaker
Description: D:\titipkmpn PC_files\speaker_002.jpg

Speaker adalah soud out yang biasa digunakan untuk menghidupkan musik sehingga bisa menghasilkan suara.



Cara merawat atau membersihkan komponen PC adalah sebagai berikut :

1.      Perawatan Casing

          Casing/Box/Kotak diibaratkan sebuah contoh bangunan atau tempat menyimpan semua komponen peripheral untuk kebutuhan dan kelengkapan komputer. Dengan demikian, penampilan casing pun perlu perawatan atau dibersihkan agar penampilan casing kelihatan indah dan bersih, ibarat rumah bersih dan rapih.
      Sebuah casing komputer terdiri dari : Power Supply, Fan, Led Indikator, Sakelar, Tombol Power, dan Tombol Reset.
      Casing komputer perlu dibersihkan secara rutin, keindahan secara rutin, keindahan dan keberhasilannya. Hal ini untuk menghindari gangguan atau kotoran yang disebabkan oleh debu, kotoran binatang dan lain-lain yang dapat masalah pada komponen komputer seperti : Motherboard, VGA Card, Sound Card, Modem, Fan dan lain-lain.
Alat-alat yang digunakan untuk membersihkan casing komputer : kuas, kain, tisu, kemoceng dan vacum cleaner. Cara membersihkan bagian dalam casing adalah dengan membuka tutup casing, lalu bersihkan pada bagian motherboard, fan, dan sebagainya dengan peralatan yang telah disediakan, sedangkan untuk bagian luar anda cukup membersihkan dengan kais kemoceng.

2.      Perawatan CD-ROM

Sesuai dengan perkembangan komputer saat ini, setiap anda membeli sebuah PC (Personal Computer) pasti dilengkapi dengan CD-ROM yang hanya dapat membaca, CD-R/W yang dapat membaca dan ditulis atau DVD. Kegunaan CD-ROM, CD-R/W atau DVD bukan hanya untuk mendengarkan musik (multimedia) saja, juga dapat digunakan untuk keperluan menyimpan data, dan keperluan instalasi. CD-ROM dapat dibedakan menurut kecepatannya, yaitu mulai dari kecepatan 8x, 16x, 24x, 32x, 40x,48x, 52x, 60x. Semakin tinggi kecepatannya, akan semakin mahal pula harga jualnya.
Cara membersihkan CD-ROM/CD-RW/DVD adalah sebagai berikut :
1.      Hidupkan komputer
2.      Tuangkan cairan cleaner ke CD Cleaner
3.      Masukkan CD Cleaner ke dalam CD Drive
4.      Tunggu beberapa saat, sampai proses cleaner selesai

3.      Perawatan Harddisk

Harddisk merupakan device dari sebuah PC dan merupakan komponen yang sangat penting dalam sebuah komputer, karena harddisk berfungsi sebagai alat media untuk menyimpan data, seperti : sistem operasi, program dan basis data dan harddisk termasuk ke dalam memory eksternal.
Prinsip kinerja harddisk “semakin cepat berputar, semakin cepat pula kinerjanya”. Karena kecepatan harddisk dapat di lihat dari satuan kecepatan putar piringan data per-menit yang dinyatakan dalam satuan rpm, semakin tinggi rpm-nya makin cepat data yang ditransfernya. Contoh satuan kecepatan harddisk ada yang 5400 rpm, 7200 rpm, dan seterusnya.
Cara merawat harddisk adalah sebagai berikut :
1. Gunakan software, dengan melakukan, scandisk, defragmentasi atau melakukan low level format.
2. Untuk mengurangi panas, gunakan kipas pendingin (Cooler) pada harddisk.
3. Matikan komputer dengan prosedur yang benar, artinya jangan sembarangan mematikan komputer.
4. Hindari dari debu.
5.  Lakukan pengecekan secara rutin.

4.      Perawatan VGA Card

VGA Card kepanjangannya adalah (Video Graphics Array) atau (Video Graphics Adapter) atau dapat disebut juga dengan Display Adapter, yaitu sebuah peralatan atau komponen komputer yang berfungsi untuk mengolah output grafik pada layar monitor. Cara memasang VGA Card harus sesuai dengan slot yang ada pada motherboard, misalnya jenis AGP harus di pasang pada slot AGP yaitu slot berwarana cokelat, dan yang berjenis PCI dipasang pada slot PCI yaitu slot berwarna putih. Setiap jenis slot AGP dan VGA Card mempunyai tegangan yang berbeda. Biasanya permasalahan yang sering terjadi yaitu panas yang berlebihan.
Cara merawat VGA Card adalah sebagai berikut :
1.      VGA Card harus sering dibersihkan dari debu atau kotoran dengan kuas atau dengan peraalatan lain.
2.      Fan harus sering dibersihkan dari debu atau kotoran dengan kuas kecil atau sedang.
3.      Kencangkan kedudukan Fan, jika fan tersebut longgar.
5.      Perawatan Memori
RAM (Random Access Memory) adalah memori eksternal dan komponen primer yang merupakan ruang untuk menyimpan program atau data yang dapat ditulis dan dibaca oleh processor pada sebuah komputer. RAM bertindak sebagai media penyimpan sementara, karena terpengaruh oleh keadaan aliran listrik. Jika aliran listrik terputus secara otomatis, maka data yang tersimpan akan hilang. Semakin besar/kecil kapasitas RAM akan mempengaruhi cepat atau lambatnya proses program tersebut. Jenis-jenis RAM di antaranya : EDORAM, SDRAM, DDR, dan RDRAM.

Cara merawat RAM yaitu seperti dibawah ini :

1. Jangan sering bongkar pasang RAM karena dapat menimbulkan korosi dan rusak.
2. Jangan sering menyentuh kaki-kaki/PIN yang terletak di bagian bawah RAM, karena dapat menyebabkan kerusakan akibat listrik statis.
3. Bersihkan dengan menggunakan cairan pembersih.
4. Bersihkan dengan menggunakan karen penghapus.
5. Periksa dan kencangkan kedudukan RAM agar dapat bekerja dengan maksimal.
6. Perawatan Power Supply
Power supply berfungsi mengubah arus AC menjadi arus DC untuk didistribusikan ke berbagai macam komponen pada komputer. Daya satuan power supply mulai dari kapasitas : 150 watt, 300 watt, 400 watt dan 500 watt. Disarankan pilih dan beli power supply yang berkualitas atau dengan harga yang pantas, semakin bagus dan stabil kinerjanya.

Cara merawat power supply adalah sebagai berikut :

1. Pasang stabilizer pada PC, untuk mengurangi kinerja power supply dan mencegah panas yang berlebihan yang dikeluarkan oleh power supply.
2. Perhatikan kelancaran putaran fan, jika fan putarannya kurang bagus akan menimbulkan panas yang berlebihan.
3. Bersihkan dari debu atau kotoran yang berada di dalam power supply.
4. Jangan terlalu dekat memasang power supply dengan ventilasi udara, karena dapat menyebabkan suhu yang ada disekitar casing akan menimbulkan kelembapan dan dapat merusak komponen menjadi berkarat


Cara Mengatasi Troubleshooting Hardware Pada Komputer

Troubleshooting KomputerTroubleshooting adalah adanya suatu masalah atau adanya ketidak normalan pada komputer kita.
     Masalah komputer atau troubleshooting dibagi menjadi 2 troubleshooting hardware dan troubleshooting software.
Troubleshooting hardware biasanya ditandai dengan komputer tidak dapat menyala, monitor mati dan lain sebagainya. Sedangkan troubleshooting software ditandai dengan lambatnya kinerja komputer dan lain-lain. Meski tidak menutup kemungnkinan juga gejala-gejala lambatnya komputer terjadi tidak hanya pada software tetapi juga troubleshooting hardware.
Cara mengatasi troubleshooting standard pada komputer bisa dikatakan pertolongan pertama pada komputer yang terjadi masalah analisa troubleshooting tersebut dan bagaimana cara mengatasinya bisa simak solusi troubleshooting hardware pada pc komputer.
Pada pembahasan kali ini akan dibahas lebih fokus cara mengatasi troubleshoting hadrware pada pc komputer anda, Sebagai berikut :
Periksa aliran listrik ke komputer : Kabel Power, Power suply periksa kembali sudah terpasang dengan baik dan benar dan tidak ada masalah
Pastikan pemasangan komponen-komponen komputer dengan benar : Pastikan tidak ada komponen yang kendor dalam pemasanganya.
Pastikan Kabel Monitor terpasang dengan benar : Kabel monitor terhubung dengan monitor secara benar
Analisa suara komputer “beep” : Periksa dan analisa suara yang keluar pada pc speaker dengan berbagai kode berikut.

Berikut ini adalah kode analisa suara troubleshooting tersebut :


  • Bunyi ‘beep’ pendek 1 kali, artinya sistem telah melakukan proses Boot dengan baik.
  • Bunyi ‘beep’ pendek 2 kali, artinya ada masalah pada konfigurasi atau seting pada CMOS.
  • Bunyi ‘beep’ panjang 1 kali dan pendek 1 kali, artinya ada masalah pada Motherboard atau DRAM.
  • Bunyi ‘beep’ panjang 1 kali dan pendek 2 kali, artinya ada masalah pada monitor atau VGA Card.
  • Bunyi ‘beep’ panjang 1 kali dan pendek 3 kali, artinya ada masalah pada Keyboard.
  • Bunyi ‘beep’ panjang 1 kali dan pendek 9 kali, artinya ada masalah pada ROM BIOS.
  • Bunyi ‘beep’ panjang terus-menerus, artinya ada masalah di DRAM.
  • Bunyi ‘beep’ pendek terus-menerus, artinya ada masalah penerimaan tegangan (power).

Pada beberapa merk Motherboard akan mengeluarkan bunyi beep beberapa kali apabila temperatur processornya terlalu tinggi (panas).
Meski ada kemungkinan juga terdapat perbedaan pada bunyi “beep” pada setiap merk motherboard tidak ada salahnya anda lebih bisa mencermati dan mengamati troubleshooting yang terjadi pada komputer anda. Karena pada dasarnya analisa suara ini tidaklah kaedah pasti dalam pendeteksian troubleshooting tapi bisa mejadi wacana bagi kita apabila terjadi troubleshooting pada komputer kita.

Hardware Pendeteksian Masalah :


  • Power Supply
  • Motherboard
  • Speaker
  • RAM
  • VGA Card + Monitor
  • Keyboard
  • Card I/O
  • Disk Drive

Cara Mudah Menganalisa Troubleshooting

Apabila terdapat problem komputer disertai sistem masih memberikan tampilan pesan pada monitor atau disertai dengan bunyi beep 1 atau 2 kali, maka kemungkinan letak permasalahan ada di komponen nomor 6, 7, dan 8 yaitu pada Keyboard, Card I/O, dan Disk Drive.
Apabila terdapat problem disertai sistem memberikan kode bunyi “beep” lebih dari 2 kali, maka kemungkinan letak permasalahan ada di komponen nomor 4 dan 5, yaitu RAM, VGA Card dan Monitor.
Sedangkan untuk masalah yang tidak disertai pesan pada monitor atau kode bunyi beep,kemungkinan besar letak permasalahan ada di komponen nomor 1 dan 2, yaitu Power Suplly dan Motherboard.
Untuk tahap awal, analisa terlebih dahulu ada dibagian manakah troubleshooting hardware komputer tersebut. Kemudian anda bisa mencabut atau melepaskan hardware yang kira-kira terjadi troubleshooting kemudian pasangkan kembali dengan pasti dan periksa secara tepat tidak ada kelonggaran dalam pemasangan kembali hardware tersebut.

CARA KERJA KOMPONEN PC

Cara Kerja Motherboard:

Motherboard mendapat supply tenaga dari sebuah power supply, dimana voltase akan dialirkan melalui sebuah power connector. Seluruh periferal yg terinstal dengan MB akan mendapat pasokan power ini. Setelah MB mendapatkan supply power, jalur sirkuit elektrik yang terdapat pada motherboard yang menghubungkan setiap komponen tersebut akan bekerja. Sirkuit berfungsi  menyediakan tempat untuk mentransfer sinyal & voltase (power). PCB sendiri terdiri dari beberapa lapisan (biasanya disebut layer), dan setiap layer berisi jalur sirkuit tersendiri, hingga setiap jalur yg rumit tidak perlu berhubungan jalur lain yg tidak terkait. Semakin banyak layer pada motherboard (biasanya 4 – 8 layer) maka akan semakin berkualitas, karena mengurangi adanya ganggungan interferensi.

Cara Kerja Processor : 

Secara sederhana cara kerja prossesor intinya adalah menerima umpan atau perintah masuk baik dari mouse, keybord ataupun alat penginput data terhubung yang lain kemudian menerjemahkan atau memproses data perintah tersebut untuk kemudian mengeluarkan/meneruskan outputnya ke hardware atau software terkait.

Cara kerja Hardisk:

1. Dilakukan pengaksesan terhadap harddisk untuk melihat dan menentukan di lokasi sebelah mana informasi yang dibutuhkan ada di dalam ruang harddisk.
2. Pada proses ini, aplikasi yang kita jalankan, Sistem operasi, sistem BIOS, dan juga driver-driver khusus (tergantung pada aplikasi yang kita jalankan) bekerja bersama-sama, untuk menentukan bagian mana dari harddisk yang harus dibaca.
3. Harddisk akan bekerja dan memberikan informasi di mana data/informasi yang dibutuhkan tersedia, sampai kemudian menyatakan, “Informasi yang ada di track sekian sektor sekianlah yang kita butuhkan.” Nah pola penyajian informasi yang diberikan oleh harddisk sendiri biasanya mengikuti pola geometris.
4. Yang dimaksud dengan pola geometris di sini adalah sebuah pola penyajian informasi yang menggunakan istilah silinder, track, dan sector. Ketika informasi ditemukan, akan ada permintaan supaya mengirimkan informasi tersebut melalui interface harddisk untuk memberikan alamat yang tepat (sektor berapa, track berapa, silinder mana) dan setelah itu informasi/data pada sector tersebut siap dibaca.
5. Pengendali program yang ada pada harddisk akan mengecek untuk memastikan apakah informasi yang diminta sudah tersedia pada internal buffer yang dimiliki oleh harddisk (biasanya disebut cache atau buffer).
6. Bila sudah oke, pengendali ini akan menyuplai informasi tersebut secara langsung, tanpa harus melihat lagi ke permukaan pelat itu karena seluruh informasi yang dibutuhkan sudah dihidangkan di dalam buffer.
7. Dalam banyak kejadian, harddisk pada umumnya tetap berputar ketika proses di atas berlangsung. Namun ada kalanya juga tidak, lantaran manajemen power pada harddisk memerintahkan kepada disk untuk tidak berputar dalam rangka penghematan energi. Papan pengendali yang ada di dalam harddisk menerjemahkan instruksi tentang alamat data yang diminta dan selama proses itu berlangsung, ia akan senantiasa siaga untuk memastikan pada silinder dan track mana informasi yang dibutuhkan itu tersimpan.
8. Nah, papan pengendali ini pulalah yang kemudian meminta actuator untuk menggerakkan head menuju ke lokasi yang dimaksud. Ketika head sudah berada pada lokasi yang tepat, pengendali akan mengaktifkan head tersebut untuk melakukan proses pembacaan. Mulailah head membaca track demi track untuk mencari sektor yang diminta. Proses inilah yang memakan waktu, sampai kemudian head menemukan sektor yang tepat dan kemudian siap membacakan data/informasi yang terkandung di dalamnya.
9. Papan pengendali akan mengkoordinasikan aliran informasi dari harddisk menuju ke ruang simpan sementara (buffer, cache). Informasi ini kemudian dikirimkan melalui interface harddisk menuju sistem memori utama untuk kemudian dieksekusi sesuai dengan aplikasi atau perintah yang kita jalankan.

Cara kerja CD-ROM maupun CD-RW : 

Cara kerjanya sama dengan cara kerja harddisk atau floppy disk drive. Bedanya, bagian yang diputar adalah kepingan CD. Alat pembacanya juga bukan head magnet tetapi sinar laser yang berkekuatan kecil.

Ilustrasi Cara Kerja Memory.
Cara kerja Processor dalam sistem Komputer
Cara Kerja:

Sama dengan penjelasan cara kerja processor diatas pada saat kita menyalakan komputer, device yang pertama kali bekerja adalah Processor. Processor berfungsi sebagai pengolah data dan meminta data dari storage, yaitu Hard Disk (HDD). Artinya data tersebut dikirim dari Hard Disk setelah ada permintaan dari Processor.

Cara Kerja Monitor: 

Saat data diambil oleh Control unit, Control unit menampungnya di Output storage setelah itu data akan di tampilkan di Monitor.


Cara Kerja Power Suply: 

Power Supplay menyerap daya listrik, lalu mengatur arusnya dengan perangkat-perangkat yang ada didalamnya.

Cara kerja Keyboard:

 Setelah kita memberikan umpan dengan menekan tombol pada keyboard maka prossesor akan menerima umpan atau perintah tersebut, kemudian menerjemahkan atau memproses data perintah tersebut untuk kemudian mengeluarkan/meneruskan outputnya ke hardware atau software terkait.

Cara kerja Mouse:

 Cara kerja mouse hampir sama dengan cara kerja keyboard yang memberikan umpan pada processor lalu menerjemahkan atau memproses perintah tersebut untuk mengeluarkan/meneruskan outputnya ke hardware atau software terkait.

Cara Kerja Printer:

 Printer biasanya terbagi atas beberapa bagian, yaitu picker sebagai alat mengambil kertas dari tray. Tray ialah tempat menaruh kertas. Tinta atau toner adalah alat pencetak sesungguhnya, karena ada sesuatu yang disebut tinta atau toner yang digunakan untuk menulis/ mencetak pada kertas. Perbedaan toner dan tinta ialah perbedaan sistem; toner atau laser butuh pemanasan, sedangkan tinta atau inkjet tak butuh pemanasan, hanya pembersihan atau cleaning pada print-head printer tersebut.

CARA MERAWAT KOMPONEN PC

 Cara Merawat Harddisk

  • Menginstal anti virus agar terjaga dari virus-virus yang akan menyerang
  • Lakukan backup data yang penting
  • Periksa apakah ada bad sector pada harddisk, dengan menggunakan scandisk
  • Lakukan defragment secara teratur agar data dalam harddisk tersusun rapi
  • Gunakan pihak ketiga untuk membersihkan junk file, duplikat file, dan recycle byn (bisa menggunakan system cleaner)
  • Jangan terlalu sering mencabut dan memasang harddisk ke dalam CPU. Karena harddisk rawan goncangan dan data yang beada di dalamnya pun terancam hilang
  • Jangan menyimpan data yang menghabiskan tempat/ dengan kapasitas yang besar sehingga free harddisk hanya sedikit
  • Uninstall program yang tidak digunakan/ tidak penting
  • Gunakan UPS/ stavolt
  • Jangan meletakkan harddisk pada tempat yang sempit/panas. Karena atu menyebabkan harddisk cepat panas

Cara Merawat Mainboard

  • Jangan latakkan mainboard pada suhu yang terlalu tinggi, karena mainboard bisa mengalami kerusakan
  • Jangan letakkan mainboard pada tempat yang banyak debu. Karena debu bisa menahan panas sehingga suhu pada cipset bisa semakin tinggi. Dan itu bisa manyebabkan cipset pada mainboard terbakar
  • Bersihkan mainboard secara teratur. Menggunakan alat yang halus seperti kuas dan kain

Cara Merawat Keyboard

  • Jangan meletakkan barang yang berat di keyboard. Karena akan mengurangi kelenturan pada tuts-nya pada saat dipakai
  • Usahakan kabel penghubung keyboard ke port tidak terbelit atau tertekuk
  • Hindarkan dari percikan api dan debu
  • Bersihkan keyboard tersebut secara rutin. Menggunakan kuas atau air spray untuk membersihkan di sela-sela tuts

Cara Merawat Monitor

  • Mencabut kabel PSU atau monitor dari stop kontak setelah selesai digunakan, agar tidak ada lagi aliran listrik ke PC.
  • Mematikan monitor ketika melakukan defragmantasi
  • Ketika di ruangan AC monitor jangan ditempatkan dibawah AC. Untuk menghindari tetesan air dari AC, bila terkena air akan menimbulkan hubungan arus pendek atau konsleting.
  • Monitor di ruangan tidak ber-AC, sebaiknya terdapat sirkulasi udara yang baik agar panas segera keluar dari perangkat monitor.
  • Bersihkan monitor secara rutin agar debu di monitor hilang. Bersihkan denagan kemoceng atau lebih bagus dengan pmbersih khusus perangkat computer.

Cara Merawat CD/DVD

  • Setelah CD/DVD digunakan sebaiknya di simpan dalam sutu wadah. Dengan tujuan agar CD/DVD tidak terkena debu.
  • Simpan di tempat yang kering dan tidak terkena sinar matahari langsung. Bila terkena sinar matahari secara langsung akan merusak lapisan pemantul dan tidak dapat terbaca.
  • Jangan menulis label di CD/DVD menggunakan pulpen dan ditekan terlalu keras karena akan merusak lapisan pemantul dan penyimpan data. Bila akan menulis label gunakan spidol permanent.
  • Sebelum CD/DVD di masukan untuk di baca sebaiknya dibersihkan menggunakan tissue agar debu hilang. Karena debu dapat menghambat pembacaan terhadap CD/DVD.
  • Ambil CD/DVD menggunakan jari telunjuk yang dimasukkan ke lubang CD/DVD. Hal tersebut untuk menghindari sentuhan ke bagian sisi data.

Cara Merawat Mouse

  • Jangan letakkan mouse di tempat yang berdebu.
  • Bersihkan mouse secara rutin.
  • Hati- hati dalam membuka mouse karena komponen-komponen dalam mouse rawan patah.
         1. Buka baut pada mouse, kemudian bersihkan debu yang ada pada mouse dengan kuas atau kain kering.
       2. Jika sudah, pasang kembali mouse seperti semula.
       3. Jangan terlalu sering membuka mouse karena komponen yang ada di dalamnya      rawan patah.



1. Langkah pertama nonaktifkan remote Access caranya : klik kanan pada “My Computer” & pilih Properties. Maka ada tampilan “System Properties”, kemudian pilih tab “Remote”, singkirkan/hilangkan tanda (V) yg ada didepan semua option yang ada untuk menonaktifkannya. Kemudian klik “OK”. 2. Tutup celah NetBIOS : karena File-file dokumen anda bisa diakses melalui Internet maka nonaktifkanlah NetBIOS. caranya : Dlm menu Start, klik kanan pada “My Network Place” & pilih “Properties”. Maka ada tampilan “Network Connections”. Kemudian klik kanan icon koneksi internet yg tersedia, pilih “Properties”. Jika ada tampilan, pilih tab “Networking”. Beri tanda ( V ) yg ada didepan “Internet Protocol (TCP/IP), kemudian klik tab “Properties” yg ada dibawahnya. Maka ada tampilan “Internet Protocol (TCP/IP) Properties”, pilih tab “Advanced”. Tampilan ada lagi “Advaced TCP/IP Settings”, pilih tab “Wins”, lalu pilih “Disable NetBIOS over TCP/IP. Klik ‘OK”. 3. Menghapus User Account yang tidak terpakai : caranya untuk Windows XP Professional'kan terdapat beberapa user account yang dapat diakses melalui trojan dan dimanfaatkan untuk melakukan penyerangan. Untuk menyingkirkannya pilih menu Start, pilih Control Panel, lalu pilih Performance and Maintenance. Kemudian pilih Administrative Tools, lalu Klik 2 kali Computer Management. Pilih Local Users and Groups, pada sisi kanan klik 2 kali pd bagian Users. Hapuslah account-account lama yang tidak anda gunakan ( gambar users yg ada tanda X ). Kemudian tutuplah tampilan-tampilan tadi. 4. Rajin-rajinlah buka task manager, karena biasanya akan muncul sebagai aplikasi atau proses yang berjalan pada task manager anda. 5. Menghapus komponen COM yang tidak dibutuhkan pada Windows 2000/XP. Beberapa komponen COM yang tidak dibutuhkan oleh hampir semua aplikasi harus dihapus. INGAT !! Pertimbangkan dulu sebelum Anda menghapusnya karena setiap komponen saling berhubungan degan file system dan dictionary object. Dalam menu Start pilih Internet Explorer, pada menu”Tools” pilih “Internet Options. Jika ada tampilan, pilih tab Connections. Didalam Dial-up and Virtual Private Network Setting” hapus COM yang tidak dibutuhkan dengan mengkliknya lalu pilih Remove. Kemudian klik OK. 6. Mengaktifkan Firewall : Agar Cracker tidak sampai ke PC anda, dibutuhkan sebuah Firewall. Dengan Firewall, anda dapat memblokir beberapa port yg kerap diserang Cracker. Kami sarankan anda memakai McAfee Personal Firewall Plus, McAfee Internet Security Suite dan ZoneAlarm. 7. Menggunakan antivirus yang handal dalam penangkalan hacker, jangan pilih antivirus yang hannya melindungi dari virus-virus dan lainnya tetapi menangkal serangan Script dari website. 8. Hati-hati jika anda chating di MIRC, Amankan dulu komputer anda jika anda ingin chating MIRC, baiknya terapkan tips di atas terlebih dahulu. 9. Gunakanlah AntiLogger yang bisa anda cari di google, untuk menghindari memonitor aktivitas2 anda. sehingga apa yang anda ketik dari mulai password dan lain sebagainnya itu akan ketahuan oleh cracker tersebut. 10. Penyalahgunaan CGI Shell pada Unix/Linux => Ada beberapa cara yg cukup ampuh utk menanggulanginya : Anda pasang Chrooted-Jail pada Apache anda sehingga perintah yg dapat dijalankan dapat anda batasi. Utak-atik Source Code dari fasilitas CGI yg akan anda berikan misalnya Perl, kemudian anda matikan fasilitas fungsi system... Minimalisasi terjadinya eksploit local pada sistem anda dgn sering mengutak-atik & mengikuti perkembangan berita seputar sekuriti.

Today Deal $50 Off : https://goo.gl/efW8Ef
1. Langkah pertama nonaktifkan remote Access caranya : klik kanan pada “My Computer” & pilih Properties. Maka ada tampilan “System Properties”, kemudian pilih tab “Remote”, singkirkan/hilangkan tanda (V) yg ada didepan semua option yang ada untuk menonaktifkannya. Kemudian klik “OK”. 2. Tutup celah NetBIOS : karena File-file dokumen anda bisa diakses melalui Internet maka nonaktifkanlah NetBIOS. caranya : Dlm menu Start, klik kanan pada “My Network Place” & pilih “Properties”. Maka ada tampilan “Network Connections”. Kemudian klik kanan icon koneksi internet yg tersedia, pilih “Properties”. Jika ada tampilan, pilih tab “Networking”. Beri tanda ( V ) yg ada didepan “Internet Protocol (TCP/IP), kemudian klik tab “Properties” yg ada dibawahnya. Maka ada tampilan “Internet Protocol (TCP/IP) Properties”, pilih tab “Advanced”. Tampilan ada lagi “Advaced TCP/IP Settings”, pilih tab “Wins”, lalu pilih “Disable NetBIOS over TCP/IP. Klik ‘OK”. 3. Menghapus User Account yang tidak terpakai : caranya untuk Windows XP Professional'kan terdapat beberapa user account yang dapat diakses melalui trojan dan dimanfaatkan untuk melakukan penyerangan. Untuk menyingkirkannya pilih menu Start, pilih Control Panel, lalu pilih Performance and Maintenance. Kemudian pilih Administrative Tools, lalu Klik 2 kali Computer Management. Pilih Local Users and Groups, pada sisi kanan klik 2 kali pd bagian Users. Hapuslah account-account lama yang tidak anda gunakan ( gambar users yg ada tanda X ). Kemudian tutuplah tampilan-tampilan tadi. 4. Rajin-rajinlah buka task manager, karena biasanya akan muncul sebagai aplikasi atau proses yang berjalan pada task manager anda. 5. Menghapus komponen COM yang tidak dibutuhkan pada Windows 2000/XP. Beberapa komponen COM yang tidak dibutuhkan oleh hampir semua aplikasi harus dihapus. INGAT !! Pertimbangkan dulu sebelum Anda menghapusnya karena setiap komponen saling berhubungan degan file system dan dictionary object. Dalam menu Start pilih Internet Explorer, pada menu”Tools” pilih “Internet Options. Jika ada tampilan, pilih tab Connections. Didalam Dial-up and Virtual Private Network Setting” hapus COM yang tidak dibutuhkan dengan mengkliknya lalu pilih Remove. Kemudian klik OK. 6. Mengaktifkan Firewall : Agar Cracker tidak sampai ke PC anda, dibutuhkan sebuah Firewall. Dengan Firewall, anda dapat memblokir beberapa port yg kerap diserang Cracker. Kami sarankan anda memakai McAfee Personal Firewall Plus, McAfee Internet Security Suite dan ZoneAlarm. 7. Menggunakan antivirus yang handal dalam penangkalan hacker, jangan pilih antivirus yang hannya melindungi dari virus-virus dan lainnya tetapi menangkal serangan Script dari website. 8. Hati-hati jika anda chating di MIRC, Amankan dulu komputer anda jika anda ingin chating MIRC, baiknya terapkan tips di atas terlebih dahulu. 9. Gunakanlah AntiLogger yang bisa anda cari di google, untuk menghindari memonitor aktivitas2 anda. sehingga apa yang anda ketik dari mulai password dan lain sebagainnya itu akan ketahuan oleh cracker tersebut. 10. Penyalahgunaan CGI Shell pada Unix/Linux => Ada beberapa cara yg cukup ampuh utk menanggulanginya : Anda pasang Chrooted-Jail pada Apache anda sehingga perintah yg dapat dijalankan dapat anda batasi. Utak-atik Source Code dari fasilitas CGI yg akan anda berikan misalnya Perl, kemudian anda matikan fasilitas fungsi system... Minimalisasi terjadinya eksploit local pada sistem anda dgn sering mengutak-atik & mengikuti perkembangan berita seputar sekuriti.

Today Deal $50 Off : https://goo.gl/efW8Ef